Duren Sari, Trenggalek: Dari Hutan Durian Raksasa Menjadi Desa Wisata Kelas Dunia




TRENGGALEK – Desa Wisata Duren Sari di Sawahan, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, kini menjadi buah bibir dunia. Dari yang semula hanya dikenal sebagai "surga durian" lokal, desa ini berhasil menjelma menjadi destinasi wisata unggulan dengan konsep pariwisata berbasis komunitas. Keberhasilannya bahkan diakui secara nasional melalui berbagai penghargaan, menjadikannya contoh nyata pengelolaan potensi desa yang sukses.

Hutan Durian Raksasa dengan Sertifikasi Internasional

Daya tarik utama Duren Sari terletak pada International Durio Forestry (IDF), hutan durian seluas 650 hektar yang telah mendapat pengakuan Kementerian Pertanian sejak 2016. Ribuan pohon durian di kawasan ini berusia ratusan tahun, bahkan diyakini sudah ada sejak masa penjajahan.

Saat musim panen, wisatawan bisa menikmati sensasi unik: menyusuri hutan durian, melihat langsung proses panen, hingga mencicipi buah segar yang jatuh dari pohon. Beragam varietas durian lokal dengan cita rasa khas menjadikan pengalaman ini berbeda dengan tempat lain.

Kombinasi Wisata Alam, Edukasi, dan Budaya

Keunikan Duren Sari tidak berhenti pada durian. Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) setempat juga mengembangkan atraksi lain, mulai dari wisata edukasi membatik tulis khas desa, permainan tradisional seperti egrang, hingga seni karawitan. Bagi pencinta tantangan, tersedia aktivitas river tubing di aliran sungai yang jernih.

Wisatawan juga bisa merasakan keramahan warga lewat program homestay. Menginap di rumah-rumah penduduk memberi kesempatan untuk menyelami kehidupan desa sekaligus menikmati kuliner khas, seperti tiwul jambul dan beragam olahan berbahan dasar durian.

Berawal dari Semangat Gotong Royong

Kisah sukses ini berawal dari langkah sederhana. Pada 2015, warga setempat mendirikan Pokdarwis untuk mengatasi masalah lingkungan dan ekonomi. Mereka membersihkan sungai, merawat hutan, dan merancang paket wisata yang menarik.

"Kami ingin menunjukkan bahwa potensi desa bisa digali dan dikembangkan bersama-sama. Pariwisata ini bukan hanya tentang durian, tetapi juga tentang menjaga alam dan kearifan lokal," ungkap salah satu perwakilan Pokdarwis.

Kini, Duren Sari mampu menarik ribuan wisatawan setiap tahunnya dan menjadi salah satu destinasi unggulan Jawa Timur. Transformasi desa ini menjadi bukti bahwa dengan semangat gotong royong, inisiatif, dan kerja keras, potensi lokal dapat diangkat hingga berkelas dunia.


Comments

Popular posts from this blog

Mengungkap Pesona Tulungagung: Permata Tersembunyi di Jawa Timur

Nasi Serpang: Harmoni Rasa dalam Satu Piring Khas Madura

Jenang Gemplong: Manisnya Warisan Kuliner Tulungagung